Assalamu'alaikum Wr.Wb
Kembali dalam blog saya. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan materi tentang VoIP Vlan Data.
Latar Belakang
Terdapat kendala biaya dan waktu terhadap jarak. Jarak semakin jauh maka biaya dan pulsa yang dikeluarkan semakin besar. Perkembangan teknologi telekomunikasi juga pada perkembangan media komunikasi untuk data dan suara (voice) sehingga memunculkan Internet Telephony, VoIP.
Tujuan
Tujuan penggunaan VoIP adalah untuk memaksimalkan penggunaan internet yang sudah ada dan menambah jangkauan telepon menjadi mendunia dengan biaya yang sangat terjangkau.
Pengertian
Voice over Internet Protocol adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi ditelepon diubah menjadi data digital dan kirimkan melalui jaringan berupa paket - paket data secara real time.
Jadi, apa itu Vlan Voice?
Fitur Vlan Voice memungkinkan access port untuk membawa IP Voice dari sebuah IP Telephone. Ketika switch dihubungkan dengan IP Telephone cisco 7960, IP Telephone mengirim voice traffic dengan layer 3 IP level yang lebih tinggi dan layer 2 Class of Service (CoS), yang mana keduanya diset 5 secara default. Karena kualitas suara IP Telephone dapat melemah jika terjadi pengiriman data secara merata.
Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan untuk konfigurasi VoIP, yaitu:
Cisco Packet Tracer, karena disini saya mengkonfigurasi melalui Cisco.
Laptop atau PC.
Di dalam Cisco kita membutuhkan 1 Router, 1 Switch, 4 IP Phone, dan 4 Laptop.
Langsung kita masuk ke tahap konfigurasi :
Sebelumnya saya membuat topologi seperti gambar dibawah
Vlan 10 : untuk vlan data computer
Vlan 20 : untuk vlan voice IP Phone
Vlan 30 : untuk native vlan
jangan lupa set VLAN pada interface yang menuju ke IP Phone
Lalu kita ke Router, kita akan set IP sub-interface yang akan dilewati vlan
Selanjutnya kita set DHCP Router untuk menyebar IP secara otomatis pada IP Phone dan komputer nantinya.
IP excluded >> pengecualian IP. Jadi IP yang diisi di script ini tidak akan ikut kesebar DHCP nantinya.
IP DHCP pool >> kita akan membuat sebuah kolam IP Address, misalnya “IP DHCP pool Data” adalah kumpulan IP yang dibuat khusus untuk IP komputer nantinya. Dan “IP DHCP pool Voice” adalah kumpulan IP yang dibuat khusus untuk IP dari IP Phone nantinya.
Network >> kita set IP Network dari DHCP pool yang kita buat.
Default-Router >> kita set IP default dari DHCP pool yang kita buat.
Option 150 >> perintah ini digunakan untuk menentukan alamat IP dari Server TFTP untuk mengunduh file konfigurasi telepon.
Kita masuk ke konfigurasi Telephony-Service, untuk set maksimal dial number (dn) dan set maksimal ephone.
IP Source >> Telephony-Service akan mengambil DHCP dari IP source tersebut, IP source berasal dari DHCP pool yang kita buat tadi.
Port 2000 >> protokol SCCP (Skinny Call Control Protocol) Cisco Proprietary selain SCCP ada SIP dan H.323 (versi IETF).
Lalu kita menuju konfigurasi dial number tiap IP Phone untuk nomor telepon.
Ephone-dn 1 untuk IP Phone 1.
Ephone-dn 2 untuk IP Phone 2.
Ephone-dn 3 untuk IP Phone 3.
Jika semua konfigurasi sudah merasa benar, maka seharusnya hasil panggilan antar telepon akan terhubung seperti gambar berikut.
Sekian itu saja yang bisa saya jelaskan. Terimakasih
Wassalamu'alaikum Wr.Wb
0 Comments